Senjata - Senjata Rahasia Hitler

THE SECRET FILES

for Surface to Surface Missiles:

Spoiler for A4:

Rudal permukaan ke permukaan A4 dikenal juga sebagai V2, tak lain adalah rudal balistik. Tenaga roketmenggunakan oksigen cair dan alkoholyang dipompa ke dalam thrust chamber dan turbo pumps yang dikembangkan secara khusus. V2 mampu membawa hulu ledak seberat 910 kg untuk mencapai jarak sejauh 320 km.

Spoiler for Fi 103:

Dikenal juga dengan nama V1 atau FZG 76, merupakan rudal jelajah pertama yang diketahui. Fi 103 tak ubahnya pesawat kecil dengan rentang sayap 5,3 m atau 4,87 m sesuai modelnya. Rudal ini ditenagai mesinpulse-jet dan sangat berisik. Oleh karena itu, rudal V1 sering dijuluki buzz-bomb.

Spoiler for Rheinbote:

Rheinbote adalah rudal artileri jarak jauh tanpa pemandu empat tingkat. Menggunakan bahan bakar padat dengan proporsi sangat tipis. Panjang Rheinbote mencapai 11,4 , berat 1715 kg ketika diluncurkan dan memiliki jangkauan 215 km. Berat hulu ledak hanya 44 kg. Sekitar 200 sempat ditembakkan di Antwerp pd akhir 1944.

Spoiler for V3:

V3 atau Hordruckpumpe bukanlah rudal namun sebenarnya senjata tingkat lanjut. Konsep senjata ini memang lebih baik dari senjata konvensional dan menggunakan proyektil besar.

Spoiler for Air to Surface Missiles:

Spoiler for Fritz X:

Dikenal juga dengan nama FX 1400, adalah bom luncur pertama yang sukses. Bom ini berisi 1400 kg armour-piercing, empat sayap dan ring ekor dengan spoilers untuk kontrol. Biasanya bom ini dibawa bomber Do 217 atau He 177.

Spoiler for Voss Bv 143:

Sebenarnya rudal sea-skimming Bv 143 tergolong primitif karena aslinya bom luncur antikapal. Rudal ini meluncur setinggi 2 m dpl.

Spoiler for Henschel Hs 293:

Adalah rudal pemandu pertama yang memasuki dinas aktif dalam jumlah besar. Hs293 adalah bom luncur berkonfigurasi pesawat dengan mesin roket menggantung. Rudal ini dibawa bomber seperti He 111, He 177, Do 217 atau Fw 200.

Spoiler for Voss Bv 246 Hagelkorn:

Bom luncur jarak jauh Hagelkorn ini tidak dibekali mesin pendorong. Bom bertubuh ramping ini mempunyai sayap dengan aspek rasio sangat tinggi. Konstruksi sayap tidak lazim: aerofoil dibuat dari konkrit di sekitar tumpuan baja. Daya jangkau 200 km jika dilepas dari 10000 m.

Spoiler for Surface to Air Missiles:

Spoiler for Henschel Hs 117 Schmetterling:

Mempunyai panjang 4,29 m dan relatif kecil, rudal ini mampu menjangkau target di ketinggian 10000 m sejauh 32 km, Namun nasibnya juga tidak beruntung karena tidak digunakan.

Spoiler for Enzian:

Terinspirasi dari Me 163, pesawat tempur ditenagai roket. Menggunakan sayap delta dan fusaleg terhitung gemuk.

Spoiler for Rheintochter:

Ukuran besar dan mempunyai 4 tail fins, 6 fins di bodi tengah dan 4 canard control fins. Mesin ditempatkan di ekor sustainer di badan depan. Walau Rheintochter III lebih kecil dari Rheintochter I, namun memiliki kemampuan lebih. Proyek dibekukan Desember 1944.

Spoiler for Air to Air Missiles:

Spoiler for R4M:

Tak ubahnya roket sederhana tanpa pemandu, begitulah R4M yang berdiameter 55 mm. Stabilisasi diperoleh dari delapan fin lipat. Fighter seperti Me 262 mampu membawa rak kayu dengan 12 R4M dibawah panel sisi luar.

Spoiler for Kramer X4:

Dikenal juga sbg Rk 344, lebih pantas disebut rudal AAM pertama yang digunakan dalam latihan. Jangkauannya 3,5 km dan ditembakkan dari jarak sekitar 1,5 km dari target.

Spoiler for Henschel Hs 298:

Walau menyandang predikat rudal AAM pertama, HS 298 tidak pernah diproduksi. Bentuknya seperti pesawat kecil. Seperti rudal Jerman lainnya, menggunakan pemandu komando radio walau versi pemandu kabel juga dikembangkan. Dengan hulu ledak 25 kg, lebih 300 Hs 298 ditembakkan dalam pengujian. Jangkauan sekitar 9 km.

Spoiler for ini jangan dilewatkan:

Spoiler for Enigma Si Pengacak Pesan:

Enigma adalah sebuah mesin penyandi yang digunakan untuk mengenkripsikan dan mendekripsikan pesan rahasia. Enigma dipatenkan oleh insinyur Jerman Arthur Scherbius, dan awalnya digunakan untuk tujuan komersial, namun nantinya terkenal karena digunakan oleh tentara dan pemerintah Jerman Nazi sebelum dan selama Perang Dunia II. Secara teknis, mesin Enigma termasuk keluarga mesin rotor elektromekanik, yang memiliki berbagai model. Nama Enigma diambil dari kata Latin aenigma, yang artinya teka-teki.
Versi Enigma yang paling terkenal adalah yang digunakan oleh Wehrmacht (tentara Jerman Nazi). Mesin ini, mulai digunakan oleh Nazi pada 1928, pada awalnya dianggap sebagai mesin kriptografi teraman di dunia, namun akhirnya dapat dipecahkan oleh pihak Sekutu, sehingga mesin ini justru merugikan pihak Nazi. Metode pemecahan (dekripsi) mesin ini pertama kali ditemukan di tahun 1932 oleh kriptografer Polandia dari Biuro Szyfrów (Kantor Sandi), Marian Rejewski, Jerzy Różycki dan Henryk Zygalski. Namun pada 1939 Jerman mendisain ulang Enigma sehingga metode tersebut tidak dapat digunakan lagi. Berkat informasi dari Polandia, akhirnya Britania dan Perancis berhasil membuat mesin pemecah Enigma baru ini, yang diberi nama bombe. Informasi yang didapat Sekutu dari pemecahan Enigma disebut ULTRA, yang terbukti amat penting bagi kemenangan Sekutu pada Perang Dunia II. Menurut para ahli, PD II berakhir dua tahun lebih cepat berkat pemecahan Enigma ini.